Kehadiran
tanaman dirumah anda, selain sedap dipandang, juga memberikan kesegaran udara
baik di teras maupun bagi ruangan lainnya di rumah. Lalu, tanaman apa saja yang
cocok bagi rumah anda ?
Tanaman
untuk ditempatkan diteras rumah anda sebaiknya jangan yang berukuran terlalu
gede karena masalah keterbatasan lahan. Alternatif pilihannya berkisar pada
tumbuhan bugenvil, kaca piring, palem, pandan bali, dan pisang kipas yang
berukuran kecil. Lazimnya, orang menggunakan rak atau pot gantung yang bisa
menampung lebih banyak jenis tanaman. Rak pot yang dijual di pasaran bentuknya
bermacam-macam. Yang dekoratif terbuat dari rangka besi yang dibentuk dengan
cantik dan artistik.
Agar tak
terlalu berat, biasanya rak memuat pot bertumbuhan kecil dan berbunga. Seperti adenium
dan euphorbia, dua tanaman yang tengah naik daun. Boleh juga Aglaonema,
tanaman berdaun merah dan hijau, serta bunga aster warna-warni dan anthurium.
"Kebanyakan orang memang cenderung memasang dan memilih tanaman berbunga
agar keindahannya maksimal,"
Untuk pot yang ditaruh di lantai, biasanya isinya tanaman besar memakai pot berkaki. Untuk yang lebih kecil, kini banyak tersedia aneka pot plastik yang sedang populer. Pilihan lain, ada pot pilar, yakni pot berbentuk kotak yang memanjang ke atas. Supaya hemat, dianjurkan pemakaian pot besar yang bisa memuat bermacam tanaman. "Dalam pot itu, tak ada batas antar tanaman. Jadi, bisa diatur gradasi warnanya agar makin ciamik,".Di tanah yang berbatasan dengan teras, cocok ditanami tumbuhan perdu agar air hujan yang jatuh tak memantul balik dan masuk ke teras. Maria menyarankan Anda memilih tanaman teh-tehan, krokot, oleander, bungur, dan palem ekor tupai.
Bila ingin
perdu yang menebarkan wangi, pilihlah tanaman melati. Jika ingin tanaman perdu
berbunga, ada pula jenis baby rose. "Bagi yang ingin tanaman cepat
rimbunnya dan berbunga semarak, pilihlah lantana,".Lets go green …
Tanaman
Hias .. Refresh Your Mood !!
Bayangkan
ketika anda memasuki sebuah rumah yang teduh dan asri dikelilingi dengan aneka
jenis tanaman hias, dikelilingi aneka pohon berbunga, aneka tanaman perdu,
tanaman rambat, hingga aneka pepohonan buah yang rindang, Sehingga sejauh mata
memandang pemandangan utama yang menghampar dari seluruh ruangan di dalam rumah
hingga keseluruh penjuru halaman adalah hamparan warna-warni bunga tanaman yang
nampak asri dan menyejukkan mata, tempat tinggal yang demikian terasa begitu
tenang dan damai menyejukkan hati. Keruwetan hidup perkotaan akan meleleh dan
perlahan sirna begitu menginjakkan kaki di rumah yang sejuk, teduh dan penuh
dengan kedamaian itu.
Tanaman
bukanlah sekadar hiasan. Tanaman hias sebaiknya juga memenuhi fungsi sebagai
"peneduh" dan filter “penyaring” debu dan udara. Setelah penghuni
rumah sehari penuh didera kesibukan bekerja. Apalagi jika harus menempuh
perjalanan panjang menuju dan pulang dari tempat bekerja, akan memperoleh
‘recharge jiwa’ setelah menikmati hamparan tanaman hias koleksinya. "Seger
rasanya kalau melihat banyak daun, mekar dan merekahnya kembang serta ranumnya
aneka buah dihalaman rumah kita.
Nilai
Ekonomis Tanaman Hias
"Kolektor,
hobbyist, dalam mengoleksi tanaman lebih didorong pertimbangan bahwa tanaman
yang ia koleksi itu punya nilai dan tidak terlalu sulit dibudidayakan,"
Tidak mungkin seseorang mengoleksi tanaman yang dianggapnya tidak punya nilai
jual. Demikian pula jika tanaman mudah berkembang biak, misalnya melalui
bijinya yang melenting seperti tanaman adenium dan anthurium. Pertimbangan lain
dalam megkoleksi tanaman hias adalah aspek kelangkaan. Semakin langka suatu
tanaman hias, semakin jarang orang memiliki, semakin menimbulkan kebanggaan
tersendiri.
Itu pula
sebabnya banyak kolektor bertahan memilih anthurium, aglaonema, adenium,
euphorbia, philodendron, sansevieria, bromelia, yang banyak beredar di pasaran
saat ini. Budi daya tidak terlalu sulit, tetapi perawatan juga tidak terlalu
mudah, dan harga di pasaran terus terjaga. Memang, kenyataan anthurium sedang
turun di pasaran, tetapi pasar aglaonema mantap. Sebaiknya anda tetap tekun merawat
tanaman koleksi anda seperti adenium, euphorbhia, anthurium Jenmanii dan
Gelombang Cinta dengan sebaik-baiknya walaupun harga tanaman hias secara umum
saat ini sedang anjlok, bahkan jatuh pamor.
Mengoleksi
tanaman hias, memang kemudian terpulang pada tujuan anda masing-masing.
Kurniawan membedakan jenis itu menjadi kolektor sejati, hobbyist, dan user atau
pelaku. Sebagai pedagang, pada saat-saat memasuki masa sepi pasar seperti kali
ini, ia tetap bisa santai menghadapinya. Ia mengaku acap menghabiskan waktu
bersama teman-temannya, ngobrol sambil minum kopi di depan deretan koleksi
anthuriumnya.
Dikutip dan dirangkum kembali
dari berbagai sumber
© Dhani Hamdhani, 09/2008 –
www.kembang-mekar.com
11 komentar:
apa tanaman yg cocok ditanam di lingkungan sekolah?
saya punya ribuan palem pandan bali cabang 4 ke atas, dengn tinggi diatas 1.5 meter kalau berminat hubungi chameleonb@yahoo.com
terimakasih untuk infonya.
bermanfaat.
terimakasih untuk infonya.
bermanfaat.
palm ekor tupai tidak tumbuh daun lagi, kira-kira kenapa ya. padahal tinggi batangnya saja sudah mencapai 2 meter lebih. awalnya satu persatu daun mengering seperti wajarnya daun yang sudah tua, tapi anehnya tidak muncul tunas baru. ada yang bisa mengatasi hal ini?
mengapa daun aglonema tiba tiba membusuk adakah solusinya ?
wah ternyata penting banget nih tanaman di sekitar rumah :0
yang pasti tanaman hias semakin mempercantik dan memperindah rumah kita,, salam sukses selalu :)
artikel yg sangat bermanfaat sahabat...
Salam Go Green..
thaks...http://dunia-tanamanhias.blogspot.com
Menarik sekali,, mari kita hijaukan Indonesia
Kami suplier Rumput Gajah Mini, Rumput Jepang dan tanaman lain untuk kebutuhan taman anda seperti aneka palem, pule, soka india, aneka kamboja, dll.
Kami juga melayani jasa pembuatan taman untuk wilayah Jawa Tengah
Hubungi kami klik http://rumputjepang-gajahminimurah.blogspot.com/
Arya Flower
Posting Komentar